BIOGRAFIKU

IRAWAN TRI JAYANTO, seorang anak manusia yang lahir di desa terpencil yakni Blimbing kecamatan Paciran kabupaten Lamongan Propinsi Jawa Timur Negara Indonesia Benua Asia. anak dari seorang nelayan yang hidup sangat sangat sederhana apa adanya.anak ketiga dari tiga bersaudara.mempunyai 2 kakak,1 kakak cewek dan 1 kakak cowok yang semuanya sudah pada menikah serta punya anak.tidak tahu aku kapan akan menikah, kuliah saja belum beres-beres.

riwayat pendidikan : - TK ABA(Aisyiyah Bustanul Athfal) Blimbing-Paciran-Lamongan
                                  (1992-1994)
                               - MI Muhammadiyah 04 Blimbing-Paciran-Lamongan (1994-2000)
                               - Pondok Pesantren PERSIS putra Bangil-Pasuruan (2000-2002)
                               - Mts Pondok Modern Muhammadiyah 01 Paciran-Lamongan
                                  (2002-2003)
                               - SMA Mummadiyah 1 Babat-Lamongan (2003-2006)
                               - Universitas ARS Internasional Bandung (2006-2008)
                               - Universitas Negeri Malang (2008)
    kini kegiatannya hanya kuliah,kerja sambilan,ngeblog,main gitar dan lagi mencoba menciptakan lagu buat diri sendiri.serta warga negara The Panas Dalam Kingdom dan Kedutaan Besar The Panas Dalam Kingdom. punya ambisi untuk menjadi Sekjen Par-tai Kucing (partainya The Panas Dalam Kingdom) dan berambisi untuk menjadi salah satu personal The Panas Dalam band,ngejam bareng Larc en ciel serta ngopi bareng dengan Masashi Kishimoto dan Gosho Aoyama.
dunia ini dianggap seperti jembatan batubara dimana keseluruhan yang ada di jembatan penuh dengan batubara yang siap menghancurkan serta membakar tubuh.anti organisasi dan anti pemilu.bagiku mengorganisasi diri sendiri lebih sulit daripada terjun langsung di organisasi. sekarang lagi mengejar jati diri sampai ke negeri cina.
    sempat membuat kumpulan puisi dan kumpulan cerpen tapi bukunya hilang entah kemana. sekarang hanya bisa menulis puisi di blog saja.serta menulis cerpen.

HUKUM=JUDI

         hukum di Indonesia bak seperti arena perjudian.yang punya banyak uang kandidat terkuat untuk menang.kasus bank century yang tak kunjung selesai.tuding sana sini tidak menemukan benang merah.uang milyaran rupiah tak jelas kemana.mungkin ini menjadi salah satu sejarah hukum yang paling rumit setelah kasus bank bali dan soeharto yang sampai sekarang belum ada titik temu.
setelah aku melihat tayangan ditelevisi mengenai kasus hukum orang yang mencuri satu buah semangka dan seorang nenek yang mencuri ampas kapuk.dimana orang-orang tersebut begitu mudah masuk penjara.
orang kecil seperti mereka memang tidak bisa apa-apa.mereka hanya bisa pasrah saja.keadilan di negeri ini sudah menjadi arena perjudian.kalo memang kenyataannya seperti ini buat apa polisi masih bangga memakai seragamnya, para hakim dan jaksa juga. mereka tak ayal seperti anjing yng bisa disetir para konglomerat yang kena kasus hukum.
         sarjana-sarjana hukum bak seperti barang lelang.siapa yang tamak dan rakus akan uang dialah calon anjing dipengadilan nanti untuk disetir para konglomerat yang kena kasus hukum.
kejujuran dinegeri ini sudah lanka ditemui dikalangan hukum.kebohonganlah yang begitu melekat dan sudah berkerak.entah sampai kapan seperti ini.apakah seperti ini yang akan diwariskan pada anak cucu kita nanti?

MASIH PANTASKAH POLISI UNTUK DIBANGGAKAN?

seragammu tiada guna.
wibawamu kini telah rusak.
bahkan harga dirimu juga kini sudah berkerak.
semuanya telah benci dan tidak cinta.
             kau pikir dirimu masih hebat.
             kau pikir dirimu masih punya wibawa.
             kenyataannya dirimu kini sudah bejat.
             kelakuanmu,wibawamu,seragammu,lebih baik kau buang saja.
meskipun kau punya kedudukan tertinggi.
namun sekarang,banyak orang yang muak kepadamu.
kini semua kebanggan kepadamu telah ternodai.
ternoda dengan tingkah lakumu.
            meskipun tidak semuanya seperti itu.
            krisis kepercayaan kini sudah merasuk ke jiwa kami.
            kami rakyat bangsa indonesia yang begitu muak kepadamu.
            uang kini bisa membeli harga diri.
kau tak ayal seperti anjing.
kau tak ayal seperti kotoran manusia.
semuanya terlihat menjijikkan dimata.
apakah kau sekarang masih penting?
           penting dalam hal tertentu,namun kau masih kotor dimata kami.
           bak kotoran manusia yang sudah berkerak dan kering.
           bisakah kau mengembalikan rasa kepercayaan kami.
           apakah menurutmu itu penting?
jika memang itu penting,buktikanlah kalau kamu masih pantas untuk dibanggakan.